4 Tips Jadi Konsumen Pintar, Mudah Kok

Membahas belanja menjadi sesuatu yang menarik dan mengasikkan. Yaa gak teman… Namun jika dilihat dari sudut pandang perencanaan keuangan, belanja bisa menjadi momok yang menakutkan karena dibanyak kasus menjadi penyebab orang gagal mengelolah keuangan.

Belanja sebenarnya aktivitas atau tindakan yang dapat menambah aset. Permasalahan akan timbul ketika dana yang kita miliki dialokasikan terhadap barang yang konsumtif maka tindakan ini akan berhimbas terhadap nilai aset menjadi berkurang.

Coba kita lihat-lihat isi kamar Anda? Dari sekian banyak barang tersebut, adakah barang yang hanya sekali digunakan terus tidak pernah lagi digunakan, bahkan mungkin Anda udah lupa kalau pernah membeli barang itu. Pernahakan berfikir kenapa bisa beli barang semacam itu?

Belanja Pintar dan Efektif

Jadi gak boleh belanja? Nggak gitu juga kali, sesuai judul bagaimana kita berbelanja dan apa saja yang dibeli tidak akan menjatuhkan kita ke kemiskinan dan ketidak sejahtraan. Berbicara belanja pintar dan efektif artinya berbelanja dengan cara yang benar dan mendapatkan aset yang benar, yaitu:

1. Belanja kebutuhan
Kebutuhan merupakan sesuatu yang tidak bisa ditunda karena bila ditunda akan bermasalah, dan bisanya jumlahnya terbatas dan bersifat mendasar. Sehingga wajar jika kita harus belanja sesuai dengan kebutuhan.

Coba perhatiakan, setiap orang membutuhkan pakaian, namun hanya menggunakan satu dari sekian banyak baju yang ada lemarinya. Ini menandakan kebutuhan manusia terbatas, sedangkan keinginan yang tidak terbatas. Dalam hal ini, harus bisa mengendalikan keinginan, dengan cara selalu memikirkan untung dan rugi jika suatu barang.

2. Aset produktif atau membuat kita produktif
Ada 2 syarat yang sebaiknya kita tanamkan ketika kita akan berbelanja, yaitu aset tadi sebaiknya produktif yaitu tidak mengurangi kekayaan kita dan kalau bisa malah menambah, dan bila itu susah maka buat komitmen bahwa aset tadi bisa membuat kita produktif.

Ini seperti kita belanja baju ketika baju, jika ditinjau dari kebutuhan maka merek tidak menjadi masalah dalam hal ini. Mau mahal atau murah, semuanya bisa menutup seluruh badan. Pertanyaannya, bagaimana jika dengan membeli baju bermerek akan bisa membuat kita menjadi pede dan tercipta peluang baru? Tentu tidak masalah, karena ini bisa membuat Anda lebih produktif dari sebelumnya.

3. Pintar dengan diskon
Keberhasilan pembelanjaan adalah ketika kita bisa mendapatkan barang atau aset yang kita butuhkan dengan harga lebih murah dan nilai yang dimiliki barang atau aset tadi. Sehingga diskon bisa menjadi sarana untuk mencapai tujuan itu.

Namun adalah suatu kegagalan ketika diskon melah membuat kecenderungan kita untuk selalu menghabiskan uang yang kita miliki. Karenanya, jangan pernah jadikan diskon sebagai alasan untuk kita berbelanja, tapi jadikan saat berbelanja untuk mencoba mendapatkan diskon. Maka jadwalkan waktu belanja Anda dan berusahalah mendapatkan pengurangan harga atau diskon.

4. Tidak berutang
Jika utang yang kita buat bisa membuat nilai dan jumlah aset menjadi bertambah alias untuk belanja produktif, ini hal yang baik. Permasalahan akan timbul jika digunakan untuk hal yang bersifat konsumtif. Ini akan membuat kacau sistem keuangan Anda. Untuk itu jauhi utang apabila berbelanja barang konsumtif.

Selamat berbelanja!

Mau berbagi tips lain atau share pengalaman belanja boleh dibawah ya

Belum ada Komentar untuk "4 Tips Jadi Konsumen Pintar, Mudah Kok"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel